Sabtu, September 01, 2012

PHYSICAL ILLUSION

Bismillahirrahmanirrahiim :)

Sebenarnya aku ngga terlalu passion bikin puisi. Tapi kebetulan lagi ada keinginan aja bikin puisi. Ngga bagus-bagus banget juga tapi ini adalah ekspresi aku. Check this out!




Aku ingin berlari, tapi kakiku lumpuh.
Aku ingin berkarya, tapi tanganku lumpuh.
Aku ingin melihat masa depan, tapi mataku minus.
Aku ingin mendengar kabar bahagia, tapi telingaku tuli.
Aku ingin mencium aroma surga saja lah...
Apa bisa?
Apakah bisa?
Bukan... bukan kalimat “apakah bisa” yang musti ku utarakan.

Aku merangkak dengan batin.
Aku merenung dengan akalku.
Iya, ada nurani yang Maha Pencipta berikan padaku.
Apa tadi? Oh iya, aku ingin mencium aroma surga.
“Bagaimana caranya?”
Iya, yang benar itu kalimat “Bagaimana caranya?”

Aku makhluk yang lemah dan terbatas.
Batasan kecacatan diriku sudah keterlaluan.
Sekarang aku berdo’a dalam hati pada-Mu wahai Pemilik hati.
Sekarang aku berdo’a dengan nurani ini wahai Pemilik hati.
Hamba ini penuh dosa, hamba ini bingung dalam kecacatan penuh ilusi.
“Jagalah takwaku atas apa pun yang kuusahakan untuk meraih surga-Mu.”
“Jagalah batinku atas apa pun fatamorga yang memalingkan wajahku dari tujuanku.”
 “Jagalah aku dalam kebangkitan diri... aku ingin kekuatan berdiri lagi meski pernah gagal”
“Jagalah aku dalam keistiqomahan perjuangan ini.”
 “Jagalah aku...”

Meski letih, masih bisa.
Meski energi terkuras, masih ada sisa.
Meski setitik, masih berguna.

Masih jauh, tapi bukan berarti tidak bisa dicapai.
Sudah dekat, bukan berarti itu akhir perjuangan, belum selesai.

Ku ingin menyambut janji-Mu.
Ku ingin mendengar kabar gembira.
Jadikan aku pejuang terbaik-Mu.
Agar aku menjadi bagian dari aroma surga-Mu.
Aamiin


5 komentar:

Komentar dari anda menambahkan hal positif bagi Zeki R.A.

Thanks for reading :)

Total Pageviews

ZEKI R.A.. Diberdayakan oleh Blogger.
 
Small Pencil